Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2011

Awal Petualangan

Suatu waktu, saat usiaku 11 tahun, saat aku duduk di kelas 5 SD. hari ketika hari menjelang malam, aku melihat Bude Tata datang dengan langkah cepat, sambil ngomel, suaranya  membahana, menumpahkan  luapan amarahnya karena kehilangan uang. suaranya seakan bergema diseluruh pelosok desa, mengumumkan pada dunia "woi... uwoii... dunia dengarkan aku... aku sedang kehilangan uang, yang aku kumpulkan dari hasil usahaku, dari hasil perjuangan berjualan dan bekerja di sawah. Aku marah dan sangat marah pada orang yang telah mencurinya. Aku ingin dia dipermalukan, agar seluruh dunia tahu bahwa dia 'pencuri'. Dunia... dengarkan aku (seluruh warga di sekitar itu segera berkumpul, orang-orang yang kebetulan sedang nongkrok di warung Bude Tata yang waktu itu sangat ramai, orang-orang dari tetangga sebelah, yang sedang lewat depan rumah Bude Tata sepulang dari ladang. Ibu-ibu, anak-anak perempuan dan anak-anak yang sedang mandi di kali, semua berkumpul di halaman rumah Bude

mystery

mystery. mystery. and mystery. difficult to explain. sometimes I want to speak up to explain the thinking and the problems but I finally feel.... it pointless then, I think the right choice is contemplating in my heart and take the grace that implied.

Bangkit, jika ingin hidup

"Sudah.... tak ada gunanya meratapi segala yang terjadi. bangkit, jika ingin hidup. masa lalu jadikan cambuk untuk berdiri diatas kaki sendiri." terkesan keras, sebuah nada yang mengandung kebosanan, dan kekecewaan. nada yang menyiratkan sebuah rasa capek dan kesal ketika mendengar "kecengengan dan kerapuhan yang dipelihara" sebuah proses hidup yang bagaikan parang diatas leher seorang yang mendamba untuk selalu di lembuti dan minta selalu dimengerti. namun menjadi obat pahit bagi orang yang berjuang untuk hidup dalam kerasnya realita. itu semua adalah Proses, acuan untuk memaknai hidup. YANG SETIA MENGIKUTINYA (PROSES), DIALAH SANG PEMENANG